Thursday, November 6, 2014

Sejarah: Di Balik Kekelaman Soeharto

Selama ini banyak orang menjudge Soeharto sebagai sosok yang sangat merugikan Indonesia. Salah satunya dengan perbuatan yang dilakukannya diantaranya menjual tanah Indonesia kepada perusahaan asing dan berhutang sebanyak-banyaknya kepada negara lain demi mencegah terjadinya inflasi. Tidak luput aku sendiri, ikut menyesalkan segala tindakan Soeharto itu, meskipun aku tidak merasakan pemerintahannya secara langsung.

Jika Soekarno mati-matian tidak mau menjual kekayaan alam Indonesia kepada negara lain, hal ini berbeda dengan Soeharto. Dia justru menjualnya kepada negara lain yang mampu mengembangkannya. Tujuannya sebenarnya sama dengan Soekarno. Tujuan Soekarno melarangnya adalah agar anak cucunya di masa mendatang bisa menikmatinya, maka tujuan Soeharto adalah agar kekayaan itu bisa dimanfaatkan dengan baik sehingga anak cucunya bisa menikmati.

Entah caranya yang salah atau memang banyak orang yang tidak mengerti cara kerjanya, Soeharto dikecam di mana-mana. Padahal pada jaman Soeharto jarang sekali terjadi kenaikan harga yang tiba-tiba, inflasi, rakyatnya dibuat berpendidikan, merencanakan segala sesuatunya dengan sebaik mungkin. Buktinya adalah REPELITA.

Beliau menjual kekayaan negara pada negara lain agar bisa diatur oleh mereka, dan hasilnya nanti bisa digunakan Indonesia untuk membayar hutang luar negeri. Maksud Soeharto adalah agar investor itu mengembangkannya dan hasilnya kita nikmati. Dengan hasil itu bisa digunakan untuk membayar hutang negara dan memajukan Indonesia. Baru saja infrastruktur selesai dibangun, mahasiswa mendemo presiden agar turun dari jabatannya. Ironisnya, Soeharto adalah presiden yang diangkat sekaligus diturunkan oleh mahasiswa.

Mengingat Soeharto menginginkan agar transportasi antar pulau bisa dipermudah, salah satunya dengan digunakannya peswat yang tarifnya setara tarif kereta api, merupakan suatu cita-cita yang mulia menurutku. Soeharto menginginkan Indoensia mempunyai pesawat sendiri yang digunakan linta antar pulau, bukan antar negara. Maka dari itu saat ia lengser, ia merencanakan untuk meminta Habibie menjadi presiden, karena Habibie adalah orang Indonesia pertama yang mampu membuat pesawat.

Terlepas dari segala kekurangannya, sebenarnya Soeharto juga tidak terlalu buruk.


No comments:

Post a Comment

About Me

PeketoWritan

Peketo hanyalah nama julukan yang diberikan teman-teman penulis sejak kecil dan akhirnya ia gunakan sebagai nama pena. Kelahiran Malang dan tidak betah panas. Sangat menyukai lemon dan warna kuning. Suka menggambar, membaca novel dan buku pengetahuan umum, serta menulis cerita. Rutinitasnya membaca Webtoon tiap jam sepuluh malam.




Recent Posts

recentposts

Random Posts

randomposts